Nabi Daud ‘alaihis salam diperintahkan pula untuk berdzikir pada pagi dan petang. Bahasan ini kelanjutan dari kitab Riyadhus Sholihin karya Imam Nawawi rahimahullah.
Ayat Keenam:
إِنَّا سَخَّرْنَا الْجِبَالَ مَعَهُ يُسَبِّحْنَ بِالْعَشِيِّ وَالْإِشْرَاقِ
“Sesungguhnya Kami menundukkan gunung-gunung untuk bertasbih bersama dia (Daud) di waktu petang dan pagi.” (QS. Shad: 18)
Pelajaran dari Ayat
- Berarti gunung-gunung juga bertasbih.
- Nabi Daud ‘alaihis salamdiperintah bertasbih pagi dan petang.
- Bentuk ketundukan dan ibadah, Allah menundukkan gunung-gunung bertasbih bersama Nabi Daud ‘alaihis salam, juga memuji Allah setiap pagi dan petang.
Referensi:
- Bahjah An-Nazhirin Syarh Riyadh Ash-Shalihin. Cetakan pertama, Tahun 1430 H. Syaikh Salim bin ‘Ied Al-Hilali. Penerbit Dar Ibnul Jauzi.
- Tafsir Al-Qur’an Al-‘Azhim. Cetakan pertama, Tahun 1431 H. Ibnu Katsir. Tahqiq: Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin. Penerbit Dar Ibnul Jauzi.
- Tafsir As-Sa’di. Cetakan kedua, Tahun 1433 H. Syaikh ‘Abdurrahman bin Nashir As-Sa’di. Penerbit Muassasah Ar-Risalah.
—
Diselesaikan di Pesantren Darush Sholihin, Kamis, 4 Dzulhijjah 1439 H
Oleh: Muhammad Abduh Tuasikal
Artikel Rumaysho.Com